Aku pun manusia juga. Walaupun kurang sempurna rupanya. .
Aku masih seorang manusia, dimana nyawa dan rohku adalah Haq-Nya. Kau, kamu dan mereka, apa kehebatan dan kebanggan yang kamu ada sampaikan bisa kamu menjijik dan mencela? Cuba lihat lahirmu, zahirmu dan barangkali kalau bisa melihatkan matimu, beza kah antara kedatangan dan kepergian mu? Seputih bersih hati-mu saat itu, bisakah kau bawa hingga ke akhirnya. Kita cuma manusia dan insan yang berharap agar sentiasa dipayungi sejahtera, dilimpahkan kurnia dan diberikan kebaikan, tapi kita selalu lalai. Adakah Allah SWT membuang kita jauh dari-Nya pada hari kita alpa? Tidak bukan?, malah memberi petunjuk supaya kita menebar kebaikan, meluaskan amal-kebajikan. Pun begitu masih lagi kita berkira-kira untuk bersederhana.
Ahh....Manusia itu pada hakikatnya memang begitu. Tidak pernah puas.
Dari Pinggiran Kota Kuala Lumpur
Isnin, 2 November 2009
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Selamat Berpuasa. Bulan Ramadhan, jom kita menambah amal-kebajikan kita.

0 catatan:
Catat Ulasan